Humas FTIK – Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Palopo, Prof. Dr. H. Sukirman, S.S., M.Pd., mengadakan pertemuan dengan seluruh dosen lingkup FTIK di Auditorium IAIN Palopo pada hari Senin, 26 Agustus 2024. Pertemuan ini diadakan dengan tujuan mempererat hubungan antar dosen serta menyampaikan arahan-arahan penting untuk peningkatan kualitas pendidikan di FTIK.
Dalam sambutannya, Prof. Sukirman menyarankan agar para dosen memulai pembelajaran dengan membaca Al-Qur’an bersama mahasiswa selama lima menit sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Hal ini dimaksudkan untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan dan spiritual dalam proses pembelajaran di kelas.
Selain itu, Dekan FTIK juga menekankan pentingnya interaksi yang erat antara dosen Luar Biasa (LB) dan dosen pengampu mata kuliah. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran serta memberikan dukungan yang lebih baik bagi mahasiswa.
Prof. Sukirman juga menekankan kepada para dosen LB untuk aktif membantu dalam penyusunan borang akreditasi setiap program studinya masing-masing. Partisipasi ini dianggap krusial untuk meningkatkan akreditasi program studi di lingkungan FTIK, yang pada akhirnya akan berpengaruh pada peningkatan akreditasi IAIN Palopo.
Tidak hanya itu, Dekan FTIK juga menggarisbawahi pentingnya pemutakhiran Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Satuan Acara Pembelajaran (SAP) oleh para dosen. Ia menekankan bahwa pembaruan ini harus didasarkan pada hasil artikel terbaru agar pembelajaran yang diberikan selalu relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan.
Pertemuan ini diakhiri dengan sesi diskusi antara Dekan FTIK dan para dosen. Drs. Hasri, M.A. memberi saran untuk menyederhanakan mata kuliah sehingga mahasiswa tidak mempelajari mata kuliah yang relatif sama pada semester selanjutnya.
Direktur Pascasarjana yang juga adalah dosen FTIK, Prof. Dr. Muhaemin, M.A., juga memberikan saran agar alumni FTIK update terhadap pembaharuan regulasi dalam dunia pendidikan, seperti perubahan kurikulum, sehingga alumni FTIK mampu memberi kontribusi besar ketika kembali ke masyarakat.